Jakarta- Gempa yang menggoncang Kupang, Nusa tenggara Timur (NTT) pada Kamis (2/11) telah mengakibatkan 124 rumah penduduk serta fasiltas umum rusak dan sebanyak 520 jiwa berdampak dari peristiwa Gempa berkekuatan 6,3 Magnetudo yang menggoncang Kupang Kamis pagi (2/11).
Hingga Jumat kemarin, Tim gabungan terus melakukan penanganan bencana. Tidak ada korban jiwa yang meninggal maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut.
TRC BPBD Kota Kupang dan Tim BNPB sedang mendata jumlah bangunan terdampak gempa tang terjadi pad kamis subuh, sekira pukul 05.04 menit WITA itu tercatat kerusakan ringan dan berat sebanyak 124 unit rumah, 33 kantor pemerintahan, 11 unit fasilitas umum, 1 unit sarana pendidikan, 1 unit gedung pusat perbelanjaan, dan 1 unit asrama panti asuhan.
Tim BNPB masih terus melakukan pendampingan kepada BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kota dan Kabupaten Kupang terus bergerak dan menyisir sejumlah wilayah yang berdapak untuk dilakukan pendataan terhadap kerusakan fasilitas.
