Terkait Pemberitaan Soal Intimidasi Wartawan oleh Pihak Firli, Ini Jawaban Ketua JMSI Aceh

Ketua KPK Firli Bahuri dan Ketua JMSI Aceh, Hendro Saky (tengah) saat makan durian bersama di Warkop Sekber, Kamis (9/11) malam di Banda Aceh. Foto: Waspada.id

Banda Aceh – Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Aceh, Hendro Saky tanggapi pemberitaan adanya intimidasi dari ajudan Firli Bahuri saat Ketua KPK RI ngopi dan makan durian bersama Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Aceh.

“Bahwa kemudian muncul pemberitaan tentang intimidasi, dapat kami sampaikan bahwa hal tersebut tidak benar dan itu di luar konteks JMSI Aceh sebagai panitia,” sebut Hendro Saky, Ketua JMSI Aceh dalam pernyataannya, Jumat (10/11) di Banda Aceh.

Hendro menjelaskan kedatangan Ketua KPK Firli Bahuri ke Aceh, yang tiba di Banda Aceh, Senin (7/11) telah diagendakan jauh-jauh hari dalam rangka Hari Antikorupsi Dunia (Hakordia) dan peluncuran Bus Antikorupsi KPK RI, serta sejumlah agenda dinas lainnya.

BACA JUGA:  Soal Penyeludupan etnis Rohingya ke Aceh Ini Kata Panglima Laot  Aceh

Usai beberapa hari melakukan agenda-agenda penting KPK di Aceh, Kamis (9/11) malam, Firli Bahuri menghubungi tim JMSI Aceh, untuk silaturahmi dan ngopi bersama serta makan durian.

Tim JMSI Aceh kemudian menyiapkan tempat di Warkop Sekber Jurnalis. Agenda JMSI Aceh dan Ketua KPK RI, merupakan agenda organisasi, tidak dalam kerangka memberikan keterangan pers atau hal lainnya.

Bahwa kemudian, sehubungan tempat warung kopi itu merupakan tempat kumpul-kumpulnya jurnalis, beberapa wartawan yang mengetahui Firli Bahuri sedang ngopi dan makan durian di Warkop Sekber, mendatangi warkop sekber untuk mewawancarai Firli Bahuri.